Tas Gucci Ori dan KW, Bagaimana Membedakannya?

Pembahasan tentang berbagai koleksi dari luxury brand memang tidak ada habisnya. Berbagai brand yang masuk dalam kategori luxury ini memang selalu membuat gebrakan yang berupa produk dengan kualitas yang tidak perlu diragukan lagi, dan tentu saja dengan harga yang jauh dari kata murah. Salah satu brand yang banyak menjadi favorit para fashionista adalah Gucci. Dan dari berbagai koleksinya, tas menjadi salah satu produk yang banyak dicari. Dan karena itu pula lah yang membuat tas Gucci juga banyak mengalami plagiasi. Untuk itu, Anda sebagai customer harus tahu cara membedakan tas Gucci ori dengan yang palsu agar tidak menjadi korban pemalsuan produk ini.

Sebelum membahas lebih jauh tentang tas Gucci yang ori agar bisa membedakannya dengan yang palsu, kita berkenalan dahulu dengan brand Gucci beserta sejarah perkembangannya hingga saat ini. Gucci sendiri adalah rumah mode mewah asal Italia yang didirikan oleh Guccio Gucci pada tahun 1921 di kota Florence. Terinspirasi dari kemewahan yang ia lihat saat bekerja di hotel Savoy di London, Guccio kembali ke Italia dan mulai membuat barang-barang kulit berkualitas tinggi seperti tas, koper, dan perlengkapan menunggang kuda. Semua barang sengaja dibuat dengan material terbaik untuk mendapatkan produk mewah seperti yang menjadi inspirasinya untuk kembali ke kampung halaman.

Karena keahliannya dalam memproduksi barang kulit yang elegan dan tahan lama, Gucci bisa dikenal dengan sangat cepat. Hingga akhirnya pada tahun 1950-an, Gucci menjadi simbol status dan gaya hidup mewah, dikenal melalui ciri khas seperti motif garis hijau-merah-hijau dan logo double-G yang ikonik. Setelah Guccio meninggal pada 1953, bisnis ini diteruskan oleh anak-anaknya dan berkembang secara internasional. Namun, seperti umumnya sebuah bisnis tidak mungkin tidak ada pada tahun 1980-an hingga awal 1990-an, perusahaan mengalami masa sulit karena konflik internal keluarga dan arah kreatif yang tidak stabil. 

Titik balik pada Gucci terjadi pada tahun 1994 ketika Tom Ford ditunjuk sebagai direktur kreatif perusahaan. Ia mulai memperkenalkan gaya glamor dan sensual yang membuat Gucci kembali relevan di dunia mode. Setelahnya, rumah mode ini dipimpin oleh sejumlah desainer ternama seperti Frida Giannini dan Alessandro Michele, yang membawa sentuhan eklektik dan artistik. Pada tahun 2023, Sabato De Sarno ditunjuk sebagai direktur kreatif untuk membawa kembali kesan elegan dan sederhana dalam desain Gucci. Setiap pergantian direktur kreatif ini pasti membawa stylenya masing-masing, tetapi yang paling utama adalah, Gucci tidak pernah kehilangan kredibilitasnya hingga saat ini.

Tas Gucci Ori dan KW, Bagaimana Membedakannya?

Sebagai salah satu brand fashion terkemuka di dunia, Gucci dikenal melalui berbagai koleksi produk ikoniknya seperti tas Dionysus, Jackie, sepatu Horsebit loafer, serta motif Flora dan garis hijau-merah-hijau yang khas. Kini, Gucci berada di bawah naungan grup fashion global Kering dan terus mempertahankan reputasinya sebagai simbol kemewahan dan inovasi dalam industri mode. Karena setiap produknya selain dibuat dengan material berkualitas, juga ketelitian tingkat tinggi, sehingga membuat mereka dapat mempertahankan kredibilitasnya hingga hari ini. Termasuk di dalamnya berbagai macam model dan jenis tasnya yang tentu saja juga menarik untuk dibahas dengan mendalam.

Tas Gucci mencerminkan perjalanan panjang rumah mode ini dalam menggabungkan warisan, keahlian tangan, dan inovasi desain. Sejak didirikan pada tahun 1921 oleh Guccio Gucci di Florence, tas menjadi salah satu produk utama yang memperkenalkan kualitas dan kemewahan khas merek ini. Awalnya, Gucci memproduksi tas tangan dan koper untuk kalangan elit dan wisatawan kelas atas, dengan fokusnya menggunakan material berupa kulit terbaik dan pengerjaan tangan yang sangat teliti. Selama masa Perang Dunia II, ketika bahan kulit sulit didapat, Gucci berinovasi dengan menggunakan bahan kanvas, yang kemudian menjadi ciri khas dalam beberapa desain tas terkenalnya.

Hingga saat ini Gucci masih terus memproduksi berbagai model tas ikonik yang sangat menawan, tetapi tidak meninggalkan fungsionalitasnya juga. Sudah bukan rahasia lagi jika tas Gucci bukan hanya barang mode, tapi juga simbol status dan koleksi bernilai tinggi. Dari model vintage hingga rilisan terbaru, tas-tas Gucci terus dicari oleh pecinta fashion di seluruh dunia berkat kombinasi sejarah, kualitas, dan desain yang tak lekang oleh waktu. Namun sayangnya, dengan berbagai keunggulan yang dimiliki oleh tas Gucci, hal ini tidak hanya memberikan dampak positif namun juga dampak yang negatif.

Dengan tingginya permintaan untuk tas Gucci namun terbatasnya tingkat produksinya, membuatnya menjadi sasaran para oknum tidak bertanggung jawab untuk membuat berbagai duplikat dari tas Gucci yang ori. Hal ini tentu akan sangat merugikan, bukan hanya untuk perusahaan tetapi juga untuk kita para konsumen. Anda tentu tidak ingin bukan, jika sudah mengeluaran uang untuk membeli tas Gucci yang ori, dalam kenyataanya malah mendapatkan produk yang palsu. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan supaya bisa membedakan antara tas Gucci yang ori dengan yang palsu. Berikut ini kita bahas dengan lengkap beberapa perbedaannya agar Anda bisa membedakannya dan tidak tertipu.

1. Tag atau Label 

tas gucci ori

Sebelum membeli tas Gucci, sebaiknya Anda melakukan pengecekan pada setiap bagian tas agar yakin jika tas yang akan Anda beli memang asli bukan hanya produk tiruan saja. Hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah mengecek tag atau label yang ada pada tas untuk mengetahui keasliannya. Biasanya, Gucci selalu menyertakan label kulit bertuliskan “GUCCI made in Italy” dalam huruf kapital, yang dijahit rapi ke lapisan dalam tas. Di balik label tersebut, terdapat dua baris nomor seri unik—baris atas menunjukkan style code dan baris bawah adalah kode pabrik atau batch. Nomor ini tidak pernah menggunakan huruf.

Pada tas palsu, label ini sering kali asal tempel, dari bahan murah, dan nomor seri tidak mengikuti format resmi, bahkan bisa berisi kombinasi huruf dan angka sembarangan. Ada juga yang membuat duplikat tas ini semirip mungkin dengan aslinya, jadi pastikan Anda berhati-hati dan lebih teliti saat mengecek tag atau label yang terdapat di dalam tas.

2. Material Bahan

Dari segi bahan, seperti halnya tas luxury yang lainnya, tas Gucci asli juga dibuat menggunakan material premium pilihan. Umumnya Gucci membuat tasnya dari kulit sapi premium seperti Calfskin, Guccissima, atau kulit pebbled yang memiliki tekstur halus dan aroma khas kulit asli. Selain menggunakan kulit asli, varian kanvas GG Supreme juga banyak digunakan untuk beberapa koleksi tas dari Gucci. Berbagai material yang digunakan ini memiliki karakteristik yang sama yaitu ketahanannya yang sama-sama tinggi, sehingga tas Gucci ini bisa awet dan tahan lama.

Sebaliknya, tas palsu sering kali menggunakan kulit sintetis atau bahan campuran yang terasa lebih kaku, mudah pecah, dan mengeluarkan bau bahan kimia. Kanvas KW juga sering terlihat pudar atau memiliki pola cetakan yang tidak konsisten. Jika Anda sudah terbiasa menyentuh material yang berkualitas, tentu Anda akan dengan mudah membedakan antara tas asli dengan yang palsu ini. 

3. Kualitas Jahitan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya jika tas Gucci dibuat dengan ketelitian tingkat tinggi. Hal ini juga berlaku pada kualitas jahitan yang ada pada tas. Tas yang asli akan memiliki jahitan yang kuat, rapi, dan tegak lurus, serta tidak ada banyak benang yang keluar atau tidak simetris. Hal ini bisa didapatkan karena setiap tas Gucci dijahit dengan sangat teliti, menggunakan benang khusus yang berkualitas tinggi, serta proses quality control yang dilakukan setelahnya. Dengan jahitan yang kokoh, tentu akan membuat tas yang dipakai menjadi lebih kuat dan awet juga, berbeda dengan tas yang dibuat asal-asalan.

Tas yang palsu tentu akan sangat berbeda, karena mereka hanya mengejar berapa banyak keuntungan yang bisa didapatkan, bukan keinginan untuk menghadirkan produk berkualitas. Tas yang palsu ini biasanya memiliki jahitan yang seadanya, banyak bekas benang yang mencuat kemana-mana, dan tentu saja tidak sekokoh tas yang asli. Hal ini membuat tas palsu tidak akan sekuat dan seawet tas yang asli. Untuk itu, perhatikan juga kualitas jahitan saat mengecek tas, karena jika Anda tidak teliti, bukan tidak mungkin Anda malah mendapatkan tas palsu.

4. Logo dan Hardware

Detail logo adalah aspek penting lain yang menjadi pembeda utama antara tas asli dan yang palsu. Pada tas Gucci asli, logo GG akan terpasang dengan presisi, simetris, dan menggunakan font Gucci yang sudah menjadi ciri khasnya. Logo ini bisa berupa emboss pada kulit atau metal hardware yang berat dan solid karena terbuat dari kuningan berkualitas tinggi atau palladium-plated metal. Hal ini juga termasuk dalam zipper serta hardware yang digunakan sebagai pelengkap pada desain tas, semuanya menggukan material berkualitas tinggi serta dari brand yang sama berkredibelnya.

Berbeda dengan tas palsu yang seringkali memiliki logo yang tidak proporsional, dengan bentuk atau arah G yang salah, serta hardware yang ringan dan mudah tergores. Anda akan langsung mengetahui kualitas hardware yang dipakai untuk tas palsu karena meskipun dibuat semirip mungkin, materialnya sangat berbeda antara satu dengan lainnya.

5. Packaging dan Sertifikat

tas gucci ori

Tas Gucci asli disertai dengan dust bag berkualitas tinggi yang terbuat dari kain satin atau katun lembut, berlogo Gucci yang tercetak halus. Packaging Gucci yang asli tentu sangat berbeda dengan yang palsu karena tentu menggunakan bahan yang berkualitas bagus sehingga terlihat kokoh. Selain itu, disertakan pula kotak resmi, kartu kontrol, dan terkadang barcode serta QR code yang bisa dipindai untuk verifikasi keaslian. Anda bisa langsung mengecek barcode tersebut melalui website resmi dari Gucci.

Tas palsu umumnya memiliki kemasan seadanya, dengan dust bag tipis, cetakan logo buram, atau bahkan tanpa pelindung sama sekali. Dalam beberapa kasus, tas palsu mencantumkan kartu kontrol tiruan yang terlihat tidak meyakinkan. Dan setiap barcode yang tertera pada kartu tas yang palsu ini tentu juga palsu, dan tidak akan mungkin bisa dicek pada website resmi Gucci.

6. Harga

tas gucci ori

Perbedaan harga antara tas Gucci asli dan palsu sangat mencolok dan menjadi indikator utama dalam mengidentifikasi keaslian sebuah produk. Tas Gucci asli memiliki rentang harga yang tinggi, mulai dari sekitar Rp15 juta hingga lebih dari Rp60 juta, tergantung pada model, bahan, dan edisi terbatas yang ditawarkan. Harga-harga ini umumnya konsisten di seluruh butik resmi Gucci dan retailer internasional yang bekerjasama langsung dengan Gucci. Termasuk dalam hal ini adalah tas Gucci second yang banyak dijual kembali, yang meskipun second tetapi tetap memiliki harga yang tidak bisa dibilang murah juga.

Sebaliknya, tas Gucci palsu memiliki harga yang jauh lebih rendah, biasanya bahkan hanya dihargai beberapa ratus ribu rupiah saja. Meskipun beberapa produk palsu mengklaim sebagai “KW Super” atau “Grade Ori,” mereka tetap tidak resmi dan tidak dapat menandingi kualitas dan detail dari produk asli. Tas palsu sering dijual di marketplace tidak resmi, akun media sosial, atau toko online yang tidak memiliki afiliasi dengan Gucci. Jarang sekali Gucci menawarkan diskon besar, jadi jangan sampai Anda mudah tergiur dengan iming-iming harga lebih murah, karena tidak menutup kemungkinan itu adalah produk palsu.

Nah itu dia sedikit pembahasan tentang berbagai perbedaan yang bisa Anda perhatikan antara tas Gucci yang ori dengan yang palsu. Dimana bisa dikatakan bila secara keseluruhan, tas Gucci banyak dipalsukan karena banyak faktor, diantaranya seperti desain eksklusif, reputasi merek, jumlah produk terbatas dan juga harga yang bisa dibilang sangat tinggi untuk ukuran tas. Oleh sebab itu, wajar saja bukan jika akhirnya produk mewah seperti tas Gucci ini sering kali dipalsukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang mencari keuntungan pribadi.

 

Beragam koleksi tas yang diluncurkan oleh luxury brand sekelas Gucci, biasanya memang ampuh untuk menarik atensi publik. Mengingat bukan hanya dibuat oleh fashion desainer handal saja, melainkan juga menggunakan teknik pembuatan dan bahan baku khusus sebagai materialnya. Oleh sebab itu, bagi jenis keperluan bersifat komersil, tentu tidaklah relate bukan bila kita mengandalkan koleksi tas seperti Gucci dalam peruntukkannya. Karena untuk tas guna keperluan tersebut, umumnya akan sangat direkomendasikan bagi anda menggunakan tas custom buatan jasa pembuatan tas custom terbaik juga andalan seperti Kitaiso Dianggo.

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel kami, jangan lupa untuk share pada orang terdekat anda agar selalu update berbagai informasi menarik dan up tp date seputar tas. Semoga bermanfaat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *